Tren desain UI UX terus mengalami perkembangan setiap tahunnya. Hal ini perlu diperhatikan oleh para pemilik bisnis, agar desain UI UX yang ada pada platform dapat menarik minat serta mampu menyesuaikan dengan taste para user yang terus berubah.
Hal ini juga perlu menjadi perhatian dari para desainer. Mereka perlu mengetahui apa tren yang sedang berkembang untuk menghasilkan desain terupdate.
Perlu Anda ketahui, saat ini ada ribuan situs website atau pun aplikasi yang bersaing untuk menarik minat audiens. Oleh karena itu, selain dengan menyediakan konten yang menarik, desain UI UX dari sistem yang dikembangkan juga harus bisa memberikan pengalaman yang menyenangkan untuk user Anda.
Tertarik untuk mengetahui trend desain UI UX yang akan mendominasi di tahun 2020-2021? Berikut informasinya untuk Anda.
Table of Contents
5 Tren Desain UI UX 2O2O-2021
1. Dark Mode / mode gelap
Sejak tahun 2020, desain dark mode sudah banyak dipergunakan oleh banyak web dan aplikasi. Di tahun 2021 mendatang tren desain ini masih akan banyak dipergunakan.
Desain dark mode adalah low-light user interface (UI) yang menggunakan warna gelap seperti hitam atau abu-abu gelap sebagai warna utama pada background. Meskipun cahaya yang dipancarkan pada desain ini akan dikurangi, namun desain tetap akan mempertahankan rasido warna untuk readability yang nyaman untuk user.
Dark mode menjadi desain yang banyak disukai oleh user karena memiliki banyak keunggulan, seperti :
- mampu mengurangi ketegangan pada mata user
- menghemat daya baterai perangkat
- terlihat modern
- dapat meningkatkan readibility saat user berada di ruang dengan cahaya yang redup.
Ketika Anda ingin mengaplikasikan desain dark mode pada desain Anda, jangan lupa untuk menyajikannya dalam bentuk option. Jadi, user dapat dengan bebas mengaktifkan desain ini kapan pun mereka membutuhkannya.
2. Elemen 3D
Elemen 3D juga sudah cukup populer di tahun 2020, dan di tahun 2021 desain ini akan semakin banyak dipergunakan. Para pemilik web menggunakan desain ini untuk menghadirkan tampilan yang realistis sehingga user tertarik untuk berada lebih lama di halaman websitenya.
Desain 3D yang menarik dianggap efektif untuk menyampaikan informasi penting. Salah satu web yang banyak menggunakan desain ini adalah web real estate. Mereka menggunakan elemen 3D untuk menyajikan VR property tours sehingga pelanggan potensialnya dapat mengetahui bagaimana tampilan rumah yang dijual secara lebih realistis.
Jika Anda tertarik untuk menambahkan elemen 3D pada desain web, Anda harus memastikan bahwa situs web memiliki kinerja yang baik. Elemen grafis yang terlihat realistis seperti desain 3D dapat menurunkan site speed.
Baca Juga: 7 Tools Terbaik untuk Membuat Desain Aplikasi Seluler
3. Voice User Interface (VUI)
Voice User Interface atau VUI memungkinkan user untuk berinteraksi dengan sistem melalui perintah suara. Beberapa contoh platform yang menggunakan Voice User Interface adalah Siri, Google Assistant, dan Alexa. Dengan mengaplikasikan teknologi ini, website Anda tentu akan menjadi lebih menonjol di antara pesaing bisnis yang lain.
Perlu diketahui bahwa merancang Voice User Interface berbeda dengan Graphical User Interface. Desainer harus memahami kompleksitas ketika membangun user interface yang bekerja dengan suara manusia. Desainer juga harus memperimbanngkan variasi ucapa untuk membantu sistem untuk mengenali dan memahami perintah yang diberikan sehingga respon dapat diberikan dengan cepat.
Meskipun terlihat lebih rumit dari desain Graphical User Interface, namun web atau aplikasi Anda dapat memberikan pengalaman yang sangat menyenangkan kepada user jika mampu mengadopsi tren UI terbaru ini.
4. Login tanpa password
Lupa dengan kata sandi merupakan salah satu kesalahan yang banyak dilakukan oleh sebagian user ketika mengoperasikan sebuah web atau pun aplikasi. Untuk mengatasi masalah tersebut, saat ini desain UI memungkinkan user untuk login tanpa menggunakan kata sandi.
Pada umumnya password atau kata sandi merupakan kombinasi dari berbagai karakter seperti huruf, angka, atau pun simbol. Namun saat ini sudah banyak aplikasi atau web yang memungkinkan penggunanya untuk mengatur cara login mereka sendiri seperti menggunakan otentikasi wajah, sidik jari, atau koden PIN. Tanpa mengurangi tingkat keamanan pada sistem, trend ini juga dapat memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan bagi user.
5. Microcopy
Microcopy adalah salinan pendek yang terdapat pada UI situs website atau pun aplikasi yang digunakan untuk berbagai tujuan seperti memberi tahu user apa yang harus dilakukan di halaman web, call to action, memberi informasi, atau yang lain.
Saat ini, meskipun tetap memperhatikan cara berkomunikasi yang tepat dengan target pasar, banyak pebisnis yang mengubah cara berkomunikasi mereka menjadi terlihat lebih informal. Microcopy yang bertele-tele saat ini juga sudah banyak ditinggalkan dan diganti dengan tren penulisan yang lebih to the point. Bahkan tidak sedikit pebisnis yang mulai berani menambahkan sedikit humor di dalaman halaman website mereka. Hal ini dilakukan untuk menciptakan komunikasi yang akrab dengan user.
Teknik penggunaan microcopy dapat Anda pergunakan untuk menambahkan “nada” unik ke situs web Anda dan memungkinkan bisnis untuk lebih dekat dengan pelanggannya. Selain itu, penulisan microcopy juga dipergunakan untuk menunjukkan style dari sebuah brand.
Baca Juga: Apa Tugas UX Writer dalam Pengembangan Produk Digital ?
Tren desain UI UX memang akan selalu berkembang setiap tahunnya. Hal ini dilakukan untuk meningkatkan pengalaman pengguna yang baik ketika mengoperasikan sebuah website atau pun aplikasi. Sebagai pemilik website, sebelum Anda mengaplikasikan tren desain populer, ada baiknya jika Anda melakukan analisis mengenai tren desain mana yang dapat berfungsi baik untuk bisnis Anda.
Jika Anda membutuhkan bantuan untuk mengembangkan desain UI UX website atau pun aplikasi yang baik, Anda dapat menghubungi LOGIQUE. Selain mampu menghasilkan desain yang berkualitas, kami juga akan membantu mengembangkan bisnis Anda untuk menghasilkan konversi yang lebih tinggi melalui platform digital yang Anda kembangkan.