Sebagian besar orang mungkin masih asing dengan apa itu spyware. Padahal, para hacker masih sering menggunakannya untuk mengakses data pribadi korban secara diam-diam.
Spyware merupakan salah satu jenis serangan tertua dan masih populer sampai sekarang. Pada tahun 2004, America Online dan National Cyber-Security Alliance pernah melakukan survei dan diketahui bahwa sekitar 80 % dari semua pengguna internet memiliki sistem yang telah terpengaruh dengan spyware. Dari survei tersebut juga diketahui bahwa sekitar 89% orang tidak menyadari bahwa mereka telah menjadi korban. Agar Anda dapat menghindari serangan siber ini, ada baiknya jika Anda mengetahui apa itu spyware.
Apa itu Spyware ?
Spyware adalah perangkat lunak yang digunakan untuk mendapatkan akses ke sistem atau perangkat pengguna dengan tujuan untuk memantau data, file, serta perilaku pengguna. Spyware akan merekam aktivitas yang Anda lakukan di komputer untuk mendapatkan data-data penting seperti kata sandi, identitas pribadi, kredensial perbankan, rincian kartu kredit atau yang lain. Data-data tersebut kemudian akan dikirimkan ke pengintai atau peretas.
Serangan ini dapat diklasifikasikan sebagai jenis malware. Beberapa jenis spyware juga dapat menginstal software tambahan dan mengubah pengaturan perangkat Anda. Biasanya korban terinfeksi spyware karena beberapa penyebab, seperti :
- Adanya kerentanan keamanan pada sistem yang digunakan.
- Phishing dan spoofing
- Download software atau file media seperti film, musik, dan game dari sumber yang tidak dikenal
- Trojans, dan lain-lain
Baca Juga: Dampak Buruk yang Ditimbulkan Oleh Serangan Malware

Bagaimana cara menghindarinya?
Setelah mengetahui apa itu spyware, Anda dapat melakukan beberapa langkah agar terhindar dari serangan ini. Berikut beberapa cara yang dapat Anda lakukan.
- Jangan membuka link email dari sumber yang tidak dikenal atau dari sumber yang mencurigakan.
- Hanya mengunduh file atau software dari situs resmi atau situs terpercaya.
- Jangan mengklik iklan pop-up
- Selalu melakukan pembaruan pada software atau aplikasi yang digunakan.
- Menggunakan program keamanan siber yang kuat seperti anti spyware atau anti virus.
Baca Juga: Pengertian Spyware dan 4 Contoh Jenis Serangannya
Layanan Logique Digital Indonesia
Logique Digital Indonesia menyediakan jasa penetration testing untuk meningkatkan sistem keamanan pada program yang Anda kembangkan. Kami akan melakukan sejumlah pengujian untuk mencari celah keamanan yang dapat dieksploitasi oleh para peretas. Segera konsultasikan kepada kami, tim Logique akan membantu mengamankan sistem Anda. Silakan hubungi kami atau kunjungi Layanan Pentest Logique untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.